Melengkapi berbagai fasilitas yang telah ada, Tallasa City pun menambah jajaran fasilitas baru di lingkungannya. Kali ini, kota mandiri pertama dan terbesar di Makassar itu tengah bersiap menghadirkan universitas di dalamnya. Tidak sendirian, kota mandiri besutan pengembang kenamaan FKS Land ini, menggandeng Universitas Bina Nusantara atau yang populer disingkat Binus. Binus Tallasa City selanjutnya menjadi Binus pertama akan hadir di kota Anging Mammiri.

Sebagaimana diketahui, sebagai kota mandiri, Tallasa City menyodorkan banyak pilihan hunian mulai dari yang berharga terjangkau hingga yang sangat premium. Seluruh hunian itu mendapatkan kesempatan yang sama dalam mendapatkan kemudahan akses ke berbagai tempat berkat lokasi Tallasa City yang begitu strategis. Berkat letaknya yang strategis pula, banyak pihak berkolaborasi dengan Tallasa City untuk menghadirkan bisnis dan memperluas jaringannya di tempat ini. Demikian halnya dengan Binus yang sudah melakukan teken dengan Tallasa City sejak 2017 silam.

Operasional kampus Binus Tallasa City diprediksikan akan dimulai pada 2025 mendatang. Dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 2 hektar, Binus Tallasa City akan memudahkan para penghuni di dalamnya dan kawasan di sekitarnya untuk mendapatkan alternatif baru dalam menentukan pendidikan tinggi. Kehadirannya sekaligus menjadi bukti komitmen Tallasa City untuk peduli pada bidang pendidikan.

Sebagai sebuah lembaga pendidikan tinggi, Binus memiliki reputasi yang baik. Universitas swasta yang bernaung di bawah lembaga pendidikan Bina Nusantara ini dikenal unggul di bidang informatika. Namanya kian melejit seiring banyak alumnusnya yang menjadi tokoh-tokoh penting, seperti founder start up. Salah satunya adalah William Tanuwijaya yang merupakan founder Tokopedia—sebuah marketplace besar di Indonesia yang bahkan sudah menjadi unicorn. Unicorn sendiri adalah istilah yang digunakan untuk menyebut start up yang memiliki valuasi asset US$ 1 miliar.

Selain bos Tokopedia, tokoh muda lain yang merupakan lulusan binus adalah Wilson Cuaca selakuearly-stage investor yang berperan penting dalam pengembangan sejumlah e-commerce di Indonesia. Ada pula nama-nama lain yang moncer dan merupakan lulusan binus, seperti Calvin Kianza, Sudianto Oei, Billy Ching dan juga Kevin Osmond.

Bukan saja memiliki lulusan yang sudah terbukti teruji skill-nya bahkan menjadi ‘orang besar’, Binus juga masuk dalam deretan perguruan tinggi dengan rangking terbaik di Indonesia. Quacquarelli Symonds, sebuah lembaga pemeringkat perguruan tinggi di dunia pada Oktober 2018 lalu menetapkan Universitas Binus sebagai perguruan tinggi nasional terbaik ke-8 di Indonesia. Binus  pun enjadi satu-satunya universitas sukses menyabet predikat 4 bintang dari 10 perguruan tinggi yang terpilih. Penilaian tersebut tidak terlepas dari 7 aspek indicator yang dimiliki Binus, diantaranya reputasi akademis, reputasi pengajar, fakultas mahasiswa, fakultas internasional, banyaknya mahasiswa asing, outbound exchange dan inbound exchange.

Tak puas dengan segudang prestasi yang diraihnya di dalam negeri, Binus pun mendeklarasikan diri sebagai “A World-class University”. Berbekal berbagai kemampuan dan pengalamannya menempa mahasiswanya, Binus pun berupaya membuktikan hal tersebut. Digandengnya Binus oleh Apple dalam membuka akademi yang akan membantu pengembangan aplikasinya di Tanah Air menjadi salah satu bukti bahwa Binus bukan perguruan tinggi swasta yang bisa diremehkan. Berbekal reputasi Binus sebagai universitas swasta kenamaan, Binus Tallasa City pun optimis akan mampu mencetak generasi-generasi unggul di Bumi Anging Mammiri. Sementara itu, kehadiran Binus di Tallasa City melengkapi berbagai fasilitas yang telah ada di Tallasa City, seperti Ruko Tallasa City, Natura Cluster yang merupakan cluster gudang multiguna paling strategis di Makassar, juga Tallasa City Automotive Center.

TELEPON
CHAT WHATSAPP